Natuna Adcomindo Jl Melati 18 RT 01/02 Jambu Ambarawa 50663 mobile +62 852 45 000 242
Berbagai cara sudah dilakukan untuk mengatasi rambut rontok, namun tak
kunjung berhasil. Mungkin, Anda bisa mencoba metode unik satu ini.

‘Salon Hari’ yang merupakan salon kelas atas di London, Inggris, memiliki
perawatan unik untuk mengatasi rambut rontok. Yaitu, “Aberdeen Organic Hair”
yang menggunakan bahan campuran dari sperma banteng dan ekstrak akar 
tumbuhan Katira.


Perawatan ini hanya memakan waktu 45 menit. Pijatan akan diberikan di
kepala menggunakan ramuan kaya protein tersebut. Menurut Benjamin Ahrens, 
salah satu penata rambut di salon tersebut, si pemilik salon, Hari Salem, telah 
mencoba ratusan produk sebelum menggunakan bahan sperma banteng untuk
membuat rambut selalu terlihat indah.

“Kita selalu mencari bentuk protein murni. Itu karena rambut yang diberikan
perawatan dengan protein membuatnya jadi lebih kuat dan indah. Hari lalu bertemu
dengan peternak banteng ketika ia sedang berlibur dan ia menceritakan maksudnya,” 
kata Ahrens seperti dikutip dari stophairlossnow.co.uk.

Ahrens menambahkan, “Si peternak lalu menyarankan untuk menggunakan sperma
banteng. Memang terdengar aneh tetapi ia mencobanya. Kami pun menguji coba pada
beberapa klien secara rahasia dan hasilnya sangat memuaskan. Akhirnya, kami 
memutuskan untuk menjualnya.”

Untuk membuat ramuan tersebut, mereka juga menggunakan akar Katira asal dari Iran, 
yang sebelumnya harus direndam selama 12 jam. Ini untuk membuatnya berubah 
tekstur menjadi gel. Kemudian, serum dari sperma banteng ditambahkan pada gel tersebut. 
Sperma banteng ini diletakan dalam botol-botol kecil yang kemudian disimpan dalam lemari
pendingin.

Ramuan tersebut pertama kali diuji coba pada klien mereka yang berasal dari Polandia, 

Jola Bury. Ia sering mengalami masalah saat menata rambut. “Aku hanya berharap rambutku
tidak kering dan rusak. Setiap aku pegang, rambutku terasa sangat kering. Aku harap ramuan
ini membuat rambuku lebih bervolume dan lebih halus,” kata Jola.

Meskipun terbuat dari akar tumbuhan dan sperma banteng, menurut Ahrens, ramuan ini tidak
berbau. Kandungan proteinnya yang tinggi membuat rambut menjadi lebih kuat karena ramuan
meresap hingga akar.

Kawasan wisata Bandungan, berjarak 30 Km dari Semarang, Jawa Tengah. Merupakan tujuan wisata keluarga favorit, karena hawanya sejuk dan penginapannya murah-murah dengan fasilitas yang lengkap. Ada air hangat, full keramik, airnya bersih. Bahkan tanpa AC pun dijamin nyaman. Jalan menuju ke lokasi ini juga mudah, bisa dijangkau dengan mobil pribadi maupun angkutan umum.
Kawasan wisata Bandungan terkenal dengan pasar sayuran. Macam-macam sayur ada dan harganya pun murah. Disamping itu juga berlimpah dengan jagung manis, berbagai jenis ketelah rambat warna kuning, ungu, dan lain-lain yang berserat tinggi dan banyak vitaminnya. Juga ada “kimpul ketan” sejenis umbi kecil-kecil bila direbus rasanya legit seperti makanan dari beras ketan. Tidak jauh dari Bandungan juga ada kawasan wisata Candi Gedong Songo. Boleh dikatakan bersebelahan.


KELAS BINTANG SATU

1.NUGRAHA WISATA, Desa Kenteng, Bandungan,Telp : 0298-711501/150, fax.499
2.UNGARAN CANTIK, Jl. Diponegoro 253, Ungaran,Telp : 024-921400/334, fax.334


KELAS BINTANG DUA

1.BANDUNGAN HOMTEL INDAH, Jl. Lemah Abang, Bandungan,Telp :0298-711201/203, fax.090
2.AMANDA, Jl. Nusa Indah Bandungan,Telp : 0298-711245/246, fax.145


KELAS MELATI SATU

1.ARJUNA SARI, Jl. Lemah Abang –Bandungan Km.5,Telp : 0298-526120
2.ABIMANYU, Jl. Raya Lemahbang-Bandungan Km.3,Telp : 0298-7136122
3.ASRI, Jl. Kendalisodo No.30-Bandungan
4.ASYA INN, Jl. Lemah Abang-Bandungan Km.5,Telp : 0298-526158
5.BAGUS JAYA,Jl. Alternatif Bawen-Ambarawa
6.BARU, Jl. Jend. Sudirman 80 Ambarawa,Telp : 0298-591315
7.BERGAS INDAH, Jl. Lemah Abang-Bandungan Km.3,Telp : 0298-526272
8.BROMO INDAH, Jl. Lemah Abang Km.3
9.CAHYA INDAH, Jl. Gedongsongo, Candi, Bandungan
10.CLEOPATRA, Jl. Alternatif Bawen-Ambarawa ,Telp : 0298-7100162
11.COM INN, Jl. Sukorini, Bandungan, Telp : 0298-712270
12.DEWI KAYANGAN, Jl. Palagan 9, Bawen, Telp : 0298-522044
13.DEWI RATIH, Jl. Kendalisodo No.37 Bandungan,Telp : 0298-711212
14.DEWI SAFITRI, Jl. Mawar Bandungan,Telp : 085640476288
15.DIAN, Duren Jl. Lemah Abang Bandungan,Telp : 0818294804
16.DINAR, Gintungan 16 Bandungan,Telp : 024-8314640
17.DUA PUTRA, Raya Lemah Abang-Bergas
18.DWI PUTRA, Kendalisodo 4 Bandungan,Telp : 0298-711011
19.FRIEDA, Jl. Lemah Abang-Bandungan Km.2,5, Telp : 0298-7101228
20.GARUDA BARU, Raya Lemah Abang Bergas, Telp : 0298-711915
21.GEDONG SONGO INDAH, Jl. Gedongsongo, Candi, Bandungan
22.GEMAWANG ASRI, Raya Lemah Abang, Bergas ,Telp : 0298-522858
23.GIRI MULYO, Gintungan 79A Bandungan,Telp : 0298-711175
24.GRIYA PESONA, Jl. Lemah Abang Jimbaran
25.GREEN OCEAN, Jl. Lemah Abang Bandungan
26. KARTIKA, Jl. Lemah Abang Bandungan
27.KAYANGAN, Kalinyamat, Bandungan,Telp : 0298-711568
28. KENDALISODO, Kendalisodo 36 Bandungan,Telp : 0298-711593
29.KRISNA 1, Jl. Alternatif Bandungan
30.KRISNA 2, Jl. Kendalisodo
31.KUSUMA DEWI, Jl. Lemah Abang Bandungan Km.3,Telp : 08122926892
32.LARASATI, Kendalisodo 9 Bandungan
33.LESTARI, Widosari 35 Bandungan
34.LIESNA, Kendalisodo 10 Bandungan,Telp : 0298-711187
35. MADISON TOUR-K, Jl. Lemah Abang-Bandungan
36. MATAHARI, Jl. Lemah Abang-Bandungan Km.3
37. MATARAM, Jl. Kendalisodo Bandungan
38. MAWAR SARI, Kendalisodo Bandungan
39. MEKAR SARI, Kaumansari Bandungan,Telp : 0298-711144
40. MERRISA, Jl. Lemah Abang Bandungan, Bergas,Telp : 0298-526130
41. MERRISA RAYA,Jl. Lemah Abang Bandungan Km.3, Telp : 024-70266701
42. MURIA UTAMA, Gatot Subroto GG Muria II/10 Ungaran,Telp : 024-6923066
43. MUSTIKA 1, Kendalisodo Bandungan,Telp : 0298-711668
44. MUSTIKA 2, Kendalisodo Bandungan
45. MUTIARA INDAH, Jl. Raya Jimbaran Bandungan
46. NAKULA SADEWA 1, Jl. Raya Lemah Abang Bandungan Km.5
47. NAKULA SADEWA 2, Jl. Raya Lemah Abang Bandungan Km.5
48. PANORAMA, Jl. Lemah Abang Bandungan Km.4
49. PANORAMA II, Jl. Lemah Abang Bandungan Km.5
50. PATA, Tirtomoyo, Bandungan,Telp : 0298-711373
51. PERMATA, Jl. Raya Lemah Abang-Bandungan
52. PRASOJO, Gatot Subroto GG Muria II Ungaran,Telp : 024-6923647
53. POJOK SARI PUTRA, Jl. Gedongsongo, Candi, Bandungan
54.PUSPOSARI, Kendalisodo Bandungan
55.RAHAYU (Ungaran), Jl. Gatot Subroto 80 Ungaran,Telp : 024-6929056
56.RAMAYANA, Jl. Kendalisodo No.3A,Jimbaran, Bandungan,Telp : 0298-711890
57. REZA AGATHA, Jl. Lemah Abang Bandungan Km.5, Telp : 0298-526271
58. RIANA BARU, Jl. Kalinyamat Rt.06 Rw.IV Bandungan,Telp : 0298-711902
59.RIANA BARU 2, Dusun Junggul, Bandungan,Telp : 08161875120
60. RIANA BARU 3, Dusun Junggul Bandungan,Telp : 0298-711902
61. RINO SARI 1, Kalinyamat Bandungan,Telp : 0298-711477
62. SANTIKA, Jl. Alternatif Bandungan,Telp : 0298-712219
63. SARI, Jl. Jend. Sudirman No.65 Ambarawa,Telp : 0298-592465
64. SARI INDAH 1, Jl. Kaumansari No.52 Bandungan,Telp : 0298-711213
65. SARI INDAH 2, Jl. Tirtomoyo No.52 Bandungan,Telp : 0298-711213
66. SARI INDAH 3, Jl. Tirtomoyo No.45 Bandungan,Telp : 0298-711213
67. SEBLEDER INDAH, Jl. Raya Bandungan Lemah Abang Km.1,5,Telp : 0298-7181390
68. SEDERHANA, Jl. Pemuda 37 Ambarawa
69. SERBA DUA,Jl. Diponegoro Ungaran,Telp : 024-6921044
70. SHINTA,Kendalisodo, Duren
71. SINAR BAHAGIA, Jl. Lemah Abang Bandungan Km.5, Telp : 0298-7101254
72. SRI TANJUNG, Jl. Lemah Abang Bandungan,Telp : 081325016966
73.STAR PRIMA, Jl. Lemah Abang Bandungan,Telp : 024-70201022
74. SUKO SARI, Jl. Alternatif Bandungan, Telp : 0298-712216
75. SURYA SARI, Jl. Lemah Abang Bandungan Km.2, Telp : 081325595986
76. TAMAN SARI, Jl. Lemah Abang Bandungan Km.4,Telp : 0298-7101997
77. TANJUNG SARI, Jl. Lemah Abang-Bandungan Km.3
78. TENANG, Tirtomoyo 53 Bandungan, Telp : 0298-711141
79. TENTERAM, Sugiyopranoto 181 Ambarawa,Telp : 0298-591369
80. TIGA DARA, Dusun Junggul Bandungan, Telp : 0298-712194
81. TRI KUSUMA, Jl. Kendalisodo No.22 Bandungan, Telp : 0298-711839
82. TRI SUKA MAJU, Widosari 12 Bandungan, Telp : 0298-711511
83. UTOMO 1, Kendalisodo 33 Bandungan, Telp : 0298-711510
84. WAHYU SARI, Jl. Lemah Abang Bandungan Km.3
85. WAHYU, Kalinyamat Bandungan
86. YONANDA, Jl. Lemah Abang Bandungan Km.4, Telp : 08882415677

KELAS MELATI DUA

1. AMAN, Pemuda 13 B Ambarawa, Telp : 0298-591791
2. ANDA, Widosari Bandungan, Telp : 0298-711454
3. ANGGUN, Kendalisodo Bandungan, Telp : 0298-7101112
4. BASUKI, Widosari 12 Bandungan, Telp : 0298-711511
5. BAWEN INDAH, Jl. Gatot Subroto No.22 Bawen, Telp : 0298-593358
6. CITRA DEWI, Citra No.1 Bandungan, Telp : 0298-711276/909
7.DHARMA NIRMALA, Desa Kenteng bandungan, Telp : 0298-711140
8. ERNAWATI, Kendalisodo 35 Bandungan, Telp : 0298-711174
9. KALINYAMAT GRAHA, Kalinyamat No.3-5 Bandungan, Telp : 0298-711491
10. MAYA, Widosari No.51 Bandungan, Telp : 0298-711715
11. MUKTIASARI, Kalinyamat 151 Bandungan, Telp : 0298-711251
12. PARAHITA 1, Kendalisodo 16 Bandungan, Telp : 0298-711017
13. PERMATA BIRU, Gintungan Selatan 4 Bandungan, Telp : 0298-711487
14.POJOK SARI 1, Sukorini 12 Bandungan, Telp : 0298-711481
15. PURA MANDIRI  KARYA, Jl. Widosari, Bandungan, Telp : 0298-711454/021
16. SRIKANDI,  Kendalisodo 3 Bandungan, Telp : 0298-711502
17.TRI BUANA 1, Kendalisodo 36 Bandungan, Telp : 0298-711449
18 TRI BUANA 2, Widosari 52 Bandungan, Telp : 711504
19 TRI BUANA 3, Jl. Widosari 18 Bandungan, Telp : 0298-711173
20. UTOMO 2, Kendalisodo 38 Bandungan,Telp : 0298-711356
21. WINA WISATA, Gintungan Selatan 5 Bandungan,Telp : 0298-711120
22. WISMA GAYA 1-5 , Gintungan 6 Bandungan, Telp : 0298-711118/508, fax.681
23. WISMA SINAR, Gintungan Bandungan, Telp : 0298-711200

KELAS MELATI TIGA

1. AGRO TLOGO, Jl. Tuntang-Bringin Km.3, Telp : 0298-340111
2. AZAYA, Jl. Sukorini Bandungan, Telp : 0298-711295/445, fax.542
3. ARGO PUTRO, Jl. Sipeten, Gowongan, Ungaran, Telp : 024-6922735
4. BANDUNGAN INDAH, Bandungan, Telp : 0298-711090
5. CITRA DEWI 3, Gintungan, Bandungan, Telp : 0298-712122/122
6. CITRA DEWI INN, Jl. Kalinyamat, Bandungan, Telp : 0298-712122/123
7. HILLS JOGLO VILLA, Desa Keji Ungaran, Telp : 024-6927597
8. KEDIRI, Jl. Lemah Abang-Bandungan Km.2,Telp : 0298-711525/521, fax.686
9. KENCANA, Gintungan No.21 Bandungan, Telp : 0298-711474/274
10. KUSUMA MADYA, Jl. Sukorini, Bandungan, Telp : 0298-711307/308/136
11. NATALIA, Gintungan Bandungan, Telp : 0298-711492
12. PURI INDRAKILA, Yos Sudarso 42 Ungaran, Telp : 024-6922213, fax.2241
13. RAWA PENING 1, Jl. Sukorini Bandungan, Telp : 0298-711134
14. SARIMARIN INDAH, Widosari Bandungan, Telp : 0298-711485.

Semasa Rasulullah Muhammad SAW belum diangkat sebagai Rasul bagi seluruh alam, Beliau telah terkenal sebagai seorang yang sangat jujur, berlatarbelakang keluarga terhormat dan memiliki kelebihan mampu meredam pertikaian antar suku (kampung). Sehingga beberapa kali Muhammad muda dipercayai memberikan keputusan-keputusan krusial menyangkut kepentingan bersama.


Salah satu contoh paling populer tentang keberhasilan Nabi SAW menyelesaikan sengketa di antara kaumnya sebelum Beliau dimusuhi karena menyebarkan ajaran Islam adalah ketika terjadi peristiwa renovasi Ka’bah. 



Kala itu, masyarakat Makkah merenovasi Ka’bah setelah musibah banjir yang menenggelamkan kota, termasuk bangunan Ka’bah. Kondisi ini memanggil mengundang orang-orang Quraisy harus membangun Ka’bah kembali demi menjaga kehormatan dan kesucian situs peninggalan leluhur mereka, Ibrahim AS yang tetap dijaga kelestariannya.



Menurut riwayat yang paling shahih, ketika itu Nabi berusia 35 tahun. Aktif terlibat dalam pembangunan dari awal hingga akhir. Pada awalnya, mereka bersatu padu, saling bahu membahu di antara mereka. Namun ketika pembangunan memasuki tahap-tahap akhir, yakni prosesi peletakan Hajar Aswad.



Mereka mulai berselisih pendapat, Siapakah tokoh di antara mereka yang layak mendapatkan kehormatan untuk meletakkan Hajar Aswad sebagai tanda peresmian penyelesaian renovasi dan mulai dapat digunakan kembali. Banyak pendapat bermunculan dan saling simpang siur. Masing-masing saling ingin mengedepankan pemimpin kelompoknya sendiri. 



Hingga akhirnya Muhammad, Suami Khadijah ini mengajukan usul, ”Siapa pun yang besok pagi datang paling awal ke tempat pembangunan (renovasi) maka dialah yang berhak atas kehormatan untuk meletakkan Hajar Aswad.” Masyarakat pun menyetujuinya, mereka yakin ini adalah jalan terbaik bagi mereka.



Keesokan harinya, ternyata yang datang paling pagi, paling awal adalah Muhammad sendiri, maka Beliaulah yang berhak meletakkan hajar aswad sebagai tanda peresmian Ka’bah kembali. Namun Rupanya Muhammad bukanlah seorang yang egois. Ia kemudian membentangkan sorbannya menaruh hajar aswad di atasnya dan mengajak beberapa tokoh lain untuk turut serta meletakkan hajar aswad bersama-sama. Maka puaslah mereka atas keputusan Muhammad tersebut. Demikian tersebut dalam kitab Nurul Yaqin fi Siroti Sayyidil Mursalin.

Shalat adalah ibadah terpenting bagi seorang muslim. Shalat menjadi tolak ukur kesalehan seseorang. Bahkan shalat merupakan amal kunci bagi segala amal lainnya. Meski demikian jarang sekali orang mengerti bahwa masing-masing waktu shalat yang lima itu mengandung hikmah dan memiliki sejarah masing-masing.Shalat Subuh adalah shalat pertama kali yang dilakukan oleh Nabi Adam As. Dua rakaat Subuh dijalankan oleh Nabi Adam di bumi setelah diturunkan dari surga. Waktu itu pertama kalinya Nabi Adam melihat kegelapan. Begitu gelapnya sehingga ia merasakan ketakutan yang amat sangat. Namun kemudian kegelapan itu secara lamban mulai sirna mengusir rasa takut, dan perlahan terbitlah terang. Itulah pergantian waktu malam menuju pagi. Oleh karenanya, dua rakaat Subuh dilaksanakan sebagai rasa syukur atas sirnanya kegelapan pengharapan atas datangnya kecerahan.
Nabi Ibrahim As adalah orang pertama yang melaksanakan shalat Dhuhur. Empat rakaat dhuhur dilaksanakan, ketika Allah menggantikan Ismail yang rencananya disembelih sebagai kurban dengan seekor domba. Ini terjadi tatkala siang, tatkala matahari bergeser sedikit dari titik tengahnya. Empat rekaat itu menunjukkan beberapa perasaan Nabi Ibrahim. Satu raka’at adalah penanda kesyukuran atas digantikannya Ismail. Satu reka’at karena kegembiraan, satu raka’at untuk mencari keridhaan Allah dan satu raka’at lagi sebagai rasa syukur atas domba pemberian Allah swt.
Kemudian riwayat shalat Ashar berhubungan erat dengan Nabi Yunus As. ketika diselamatkan oleh Allah dari perut ikan Hut. Hut adalah nama ikan yang menelan nabi Yunus mengarungi lautan. Dikisahkan bahwa bentuk ikan hut hampir menyerupai burung, namun tanpa sayap. Ketika di dalam perut hut itu Nabi Yunus As merasakan empat macam kegelapan, gelap karena kekhawatiran hasya, gelap di dalam air, gelap malam dan gelap di dalam perut ikan. Demikianlah Nabi Yunus As keluar ketika matahari mulai condong kebarat dan shalatlah beliau empat rekaat sebagai penanda tebebas dari empat macam kegelapan itu.
Sedangkan tiga rakaat shalat Maghrib mempunyai sejarahnya sendiri yang tiak bisa dilepaskan dari nabi Isa As. ketika berhasil keluar dari kaumnya di penghujung senja. Tiga rakaat sangat bermakna bagi Nabi Isa As. Satu rakaat menandai perjuangan beliau menegakkan tauhid dan menafikan semua bentuk sesembahan keculai Allah. Satu raka’at untuk menafikan hinaan dan tuduhan kaumnya atas ibundanya yang melahirkannya tanpa ayah. Dan ini sekaligus menunjukkan betapa ketuhanan itu hanya milik Allah semata yang Maha Kuasa, inilah makna satu rekaat yang terakhir.
Dihilangkannya empat kesedihan yang menimpa Nabi Musa As. oleh Allah swt ketika meninggalkan kota Madyan menjadi sejarah ditetapkannya shalat Isya empat rekaat. Tercatat empat kesedihan itu berhubungan dengan istrinya, saudaranya yang bernama Harun, anak-anaknya, dan kesedihan karena kekuasaan Fir’aun. Dan ketika semua kesedihan itu diangkat oleh Allah swt di waktu malam, Nabi Musapun melaksanakan shalat empat rakaat sebagai rasa syukur atas segalanya.
Demikianlah semua hikmah yang melatar belakangi lima shalat fardhu yang diwajibkan kepada semua orang muslim hingga kini sesuai dengan tuntunan syariah.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Barangsiapa mengerjakan shalat Dhuha dua rakaat, maka dia tidak ditetapkan termasuk orang-orang yang lengah. Barangsiapa shalat empat rakaat, maka dia tetapkan termasuk orang-orang yang ahli ibadah. Barangsiapa mengerjakan enam rakaat maka akan diberikan kecukupan pada hari itu. Barangsiapa mengerjakan delapan rakaat, maka Allah menetapkannya termasuk orang-orang yang tunduk dan patuh. Dan barangsiapa mengerjakan shalat dua belas rakaat, maka Allah akan
membangunkan baginya sebuah rumah di Surga. Dan tidaklah satu hari dan tidak juga satu malam, melainkan Allah memiliki karunia yang danugerahkan kepada hamba-hamba-Nya sebagai sedekah. Dan tidaklah Allah memberikan karunia kepada seseorang yang lebih baik daripada mengilhaminya untuk selalu ingat kepada-Nya” (Diriwayatkan oleh Ath-Thabrani).

Shalat dhuha atau awwab adalah shalat sunnat yang dilakukan seorang muslim ketika waktu dhuha. Waktu dhuha adalah waktu ketika matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta sejak terbitnya (kira-kira pukul tujuh pagi) hingga waktu dzuhur. Jumlah raka’at shalat dhuha bisa dengan 2,4,8 atau 12 raka’at. Dan dilakukan dalam satuan 2 raka’at sekali salam.

“Barang siapa shalat Dhuha 12 rakaat, Allah akan membuatkan untuknya istana disurga”

(H.R. Tarmiji dan Abu Majah)

Adapun doa setelah shalat dhuha seperti yang dicontohkan Rosulullah adalah sebagai berikut
Doa dan Keutamaan Shalat Dhuha
Allahumma innadh dhuha-a dhuha-uka, wal bahaa-a bahaa-uka, wal jamaala jamaaluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ishmata ishmatuka. allahuma inkaana rizqi fis samma-i fa anzilhu, wa inkaana fil ardhi fa-akhrijhu, wa inkaana mu’asaran fayassirhu, wainkaana haraaman fathahhirhu, wa inkaana ba’idan fa qaribhu, bihaqqiduhaa-ika wa bahaaika, wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatini maa ataita ‘ibaadakash shalihin.

Artinya:

“Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagunan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh”.

Tauhid adalah sesuatu yang sudah akrab di telinga kita. Namun tidak ada salahnya kita mengingat beberapa keutamaannya. Karena dengan begitu bisa menambah keyakinan kita atau meluruskan tujuan sepak terjang kita yang selama ini yang mungkin keliru. Karena melalaikan masalah tauhid akan berujung pada kehancuran dunia dan akhirat.
Tujuan Diciptakannya Makhluk Adalah untuk Bertauhid
Allah Ta’ala berfirman, “Dan tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.” (Adz Dzariyaat: 56). Imam Ibnu Katsir rohimahulloh berkata, yaitu tujuan mereka Kuciptakan adalah untuk Aku perintah agar beribadah kepada-Ku, bukan karena Aku membutuhkan mereka (Tafsir Al Qur’anul ‘Adzhim, Tafsir surat Adz Dzariyaat). Makna menyembah-Ku dalam ayat ini adalah mentauhidkan Aku, sebagaimana ditafsirkan oleh para ulama salaf.
Tujuan Diutusnya Para Rasul Adalah untuk Mendakwahkan Tauhid
Allah Ta’ala berfirman, “Sungguh telah Kami utus kepada setiap umat seorang Rasul (yang mengajak) sembahlah Allah dan tinggalkanlah thoghut.” (An Nahl: 36). Thoghut adalah sesembahan selain Allah. Syaikh As Sa’di berkata, Allah Ta’ala memberitakan bahwa hujjah-Nya telah tegak kepada semua umat, dan tidak ada satu umatpun yang dahulu maupun yang belakangan, kecuali Allah telah mengutus dalam umat tersebut seorang Rasul. Dan seluruh Rasul itu sepakat dalam menyerukan dakwah dan agama yang satu yaitu beribadah kepada Allah saja yang tidak boleh ada satupun sekutu bagi-Nya (Taisir Karimirrohman, Tafsir surat An Nahl). Beribadah kepada Allah dan mengingkari thoghut itulah hakekat makna tauhid.
Tauhid Adalah Kewajiban Pertama dan Terakhir
Rasul memerintahkan para utusan dakwahnya agar menyampaikan tauhid terlebih dulu sebelum yang lainnya. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada Mu’adz bin Jabal radhiyallahu ta’ala ‘anhu“Jadikanlah perkara yang pertama kali kamu dakwahkan ialah agar mereka mentauhidkan Allah.” (Riwayat Bukhori dan Muslim). Nabi juga bersabda, “Barang siapa yang perkataan terakhirnya Laa ilaaha illalloh niscaya masuk surga.” (Riwayat Abu Dawud, Ahmad dan Hakim dihasankan Al Albani dalam Irwa’ul Gholil).
Tauhid Adalah Kewajiban yang Paling Wajib
Allah berfirman, “Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa syirik, dan Allah mengampuni dosa selain itu bagi orang-orang yang Dia kehendaki.” (An Nisaa’: 116). Sehingga syirik menjadi larangan yang terbesar. Sebagaimana syirik adalah larangan terbesar maka lawannya yaitu tauhid menjadi kewajiban yang terbesar pula. Allah menyebutkan kewajiban ini sebelum kewajiban lainnya yang harus ditunaikan oleh hamba. Allah Ta’ala berfirman, “Sembahlah Allah dan janganlah kamu menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, dan berbuat baiklah pada kedua orang tua.” (An Nisaa’: 36)
Kewajiban ini lebih wajib daripada semua kewajiban, bahkan lebih wajib daripada berbakti kepada orang tua. Sehingga seandainya orang tua memaksa anaknya untuk berbuat syirik maka tidak boleh ditaati. Allah berfirman, “Dan jika keduanya (orang tua) memaksamu untuk mempersekutukan Aku dengan sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya…” (Luqman: 15)
Hati yang Saliim Adalah Hati yang Bertauhid
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ketahuilah di dalam tubuh itu ada segumpal daging, apabila ia baik maka baiklah seluruh tubuh. Ketahuilah bahwa ia adalah hati.” (Riwayat Bukhori dan Muslim). Allah Ta’ala berfirman, “Hari dimana harta dan keturunan tidak bermanfaat lagi, kecuali orang yang menghadap Allah dengan hati yang saliim (selamat).” (Asy Syu’araa’: 88-89). Imam Ibnu Katsir rohimahulloh berkata, yaitu hati yang selamat dari dosa dan kesyirikan (Tafsir Al Qur’anul ‘AdzhimTafsir surat Asy Syu’araa’). Maka orang yang ingin hatinya bening hendaklah ia memahami tauhid dengan benar.
Tauhid Adalah Hak Allah yang Harus Ditunaikan Hamba
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Hak Allah yang harus ditunaikan hamba yaitu mereka menyembah-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun…” (Riwayat Bukhori dan Muslim). Menyembah Allah dan tidak menyekutukan-Nya artinya mentauhidkan Allah dalam beribadah. Tidak boleh menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun dalam beribadah, sehingga wajib membersihkan diri dari syirik dalam ibadah. Orang yang tidak membersihkan diri dari syirik maka belumlah dia dikatakan sebagai orang yang beribadah kepada Allah saja (diringkas dari Fathul Majid).
Ibadah adalah hak Allah semata, maka barangsiapa menyerahkan ibadah kepada selain Allah maka dia telah berbuat syirik. Maka orang yang ingin menegakkan keadilan dengan menunaikan hak kepada pemiliknya sudah semestinya menjadikan tauhid sebagai ruh perjuangan mereka.
Tauhid Adalah Sebab Kemenangan di Dunia dan di Akhirat
Para sahabat dari kalangan Muhajirin dan Anshor radhiyallahu ta’ala ‘anhum adalah bukti sejarah atas hal ini. Keteguhan para sahabat dalam mewujudkan tauhid sebagai ruh kehidupan mereka adalah contoh sebuah generasi yang telah mendapatkan jaminan surga dari Allah serta telah meraih kemenangan dalam berbagai medan pertempuran, sehingga banyak negeri takluk dan ingin hidup di bawah naungan Islam. Inilah generasi teladan yang dianugerahi kemenangan oleh Allah di dunia dan di akhirat.
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, “Orang-orang yang terdahulu (masuk Islam) dari kalangan Muhajirin dan Anshor dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah telah ridho kepada mereka dan mereka pun telah ridho kepada Allah. Allah telah menyiapkan bagi mereka surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang besar.” (At Taubah: 100)
Namun sangat disayangkan, kenyataan umat Islam di zaman ini yang diliputi kebodohan bahkan dalam masalah tauhid! Maka pantaslah kalau kekalahan demi kekalahan menimpa pasukan Islam di masa ini. Ini menunjukkan bahwa ada yang salah dalam akidah. Wallahu A’lam bish showaab.


by omahtawon


Kita selalu bertanya dan Al Qur'an sudah menjawabnya

1. KITA BERTANYA: MENGAPA AKU DIUJI?

QURAN MENJAWAB:
"Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan saja mengatakan,"Kami telah beriman", sedangkan mereka tidak diuji?
Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yg benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta."
[Surah Al-Ankabut ayat 2-3]

2. KITA BERTANYA: MENGAPA UJIAN SEBERAT INI >?

QURAN MENJAWAB:
"Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya,"
[Surah Al-Baqarah ayat 286]

3. KITA BERTANYA: MENGAPA AKU ­­­TAK DAPAT APA YG AKU IDAM-IDAMKAN?

QURAN MENJAWAB:
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."
[Surah Al-Baqarah ayat 216]

4. KITA BERTANYA: MENGAPA AKU MERASA FRUSTRASI?

QURAN MENJAWAB:
"Janganlah kamu bersikap lemah. dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi derajatnya, jika kamu orang-orang yang beriman."
[Surah Al-Imran ayat 139]

5. KITA BERTANYA: BAGAIMANA AKU HARUS MENGHADAPINYA?

QURAN MENJAWAB:
"Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sholat; dan sesungguhnya shalat itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyu"
[Surah Al-Baqarah ayat 45]


6. KITA BERTANYA: APA YANG AKU DAPAT DARIPADA SEMUA INI?

QURAN MENJAWAB:
"Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu'min, diri, harta mereka dengan memberikan syurga untuk mereka.
[Surah At-Taubat ayat 111]

7. KITA BERTANYA: KEPADA SIAPA AKU BERHARAP?

QURAN MENJAWAB:
'Cukuplah Allah bagiku,tidak ada Tuhan selain dariNya. Hanya kepadaNya aku bertawakkal."
[Surah At-Taubat ayat 129]

8. KITA BERKATA: AKU TAK TAHAN!!!!!!

QURAN MENJAWAB:
"......dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah melainkan kaum yang kafir."
[Surah Yusuf ayat 12]

9. KITA BERTANYA: MENGAPA HATI INI TIDAK TENANG ?

QURAN MENJAWAB:
(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.
[Ar Ra'd ayat 28]


“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang khusyu’, (yaitu) orang-orang yang meyakini bahwa mereka akan menemui Tuhannya dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya”. (Al-Baqarah: 45-46)
Perusahaan distributor yang sedang berkembang membutuhkan tenaga kerja yang berkualitas dan berdedikasi kerja tinggi untuk dapat berkembang bersama kami untuk posisi : Admin Produksi, kualifikasi: Pria dan wanita, Beragama Islam. Usia maksimal 35 tahun. Foto kopy KTP dan Ijasah terahir. Pas photo 3×4 dua lembar. Surat lamaran. Berdomisili di jawa dan siap di tugaskan di luar jawa. Driver, kualifikasi: Pria dan wanita, Usia maksimal 35 tahun. Foto kopy KTP dan Ijasah terahir. Pas photo 3×4 dua lembar. Surat lamaran. Berdomisili di jawa dan siap di tugaskan di luar jawa. Jika Anda memenuhi kualifikasi diatas, kirimkan surat lamaran lengkap dengan CV terbaru Anda ke Alamat : PT Sinar Lendoh Terang. Alamat: Ponpes Miftahul Jannah Pujiono CW. D/a. Jalan raya lendoh bedono jambu ambarawa km. 11
Pujiono Cahyo Widianto (lahir di Bedono, Jambu, Semarang, 4 Agustus 1965; umur 47 tahun) atau lebih dikenal sebagai Syekh Puji adalah pemimpin pondok pesantren Miftahul Jannah, Desa Bedono, Kecamatan Jambu, Semarang. Namanya dikenal luas oleh publik karena pengakuannya pada pers bahwa ia menikahi seorang anak yang berusia 12 tahun sebagai isteri kedua.[1] Ia juga menyatakan berencana menikahi dua orang anak di bawah umur[2]. Ia beralasan, pernikahan seperti itu tidak melanggar hukum Islam. Selain itu, ia ingin mendidik isterinya untuk menjadi manajer perusahaan yang dipimpinnya. Syekh Puji sebelumnya juga pernah menarik perhatian pers karena membagi-bagikan zakat pada bulan September 2008 hingga 1,3 miliar rupiah. Selain sebagai pemimpin pondok pesantren, Syekh Puji dikenal sebagai seorang yang kaya-raya dari usahanya berbisnis kerajinan dari kuningan melalui perusahaan PT Sinar Lendoh Terang (Silenter) yang dipimpinnya. Ia juga pernah mencalonkan diri sebagai kandidat DPRD dari Partai Amanat Nasional pada Pemilu 2004, namun tidak terpilih. Ia memang dikenal sebagai orang yang agak eksentrik.[2] Pada bulan Desember 2006 ia pernah dibacok seseorang ketika memimpin demonstrasi.[3] Catatan Kepolisian Resor (Polres) Salatiga menunjukkan kalau sang syekh juga pernah dilaporkan ke polisi pada bulan September 1998, sewaktu ia menjadi kepala desa Bedono, karena menggundul paksa sejumlah karyawan/karyawati perusahaan yang dipimpinnya.[4] Pernyataannya menikahi anak di bawah umur menimbulkan banyak komentar di media karena dengan tindakannya itu ia dapat dianggap melanggar UU Perkawinan dan UU Perlindungan Anak[5][6] [7]. Atas tindakannya itu, Ketua Komnas Perlindungan Anak, Seto Mulyadi, bertemu dengannya pada tanggal 28 Oktober 2008. Seusai pertemuan, Seto Mulyadi menyatakan bahwa Syekh Puji bersedia membatalkan perkawinannya. Dalam kenyataannya, ternyata Syekh Puji tidak membatalkan perkawinannya, dengan alasan perkawinan ini disetujui oleh orang tua istri mudanya. Akibatnya, polisi mengembangkan kasus ini dan Syekh Puji dianggap melanggar UU Perlindungan Anak. Sejak pertengahan Maret 2009 ia dinyatakan oleh polisi sebagai tersangka.[8]